Turbin angin bekerja pada prinsip sederhana: alih -alih menggunakan listrik untuk membuat angin - seperti kipas angin - angin turbin menggunakan angin untuk membuat listrik. Angin memutar bilah baling-baling dari turbin di sekitar rotor, yang memutar generator, yang menciptakan listrik.
Angin adalah bentuk energi matahari yang disebabkan oleh kombinasi tiga peristiwa bersamaan:
- Matahari tidak merata -rata memanaskan atmosfer
- Penyimpangan permukaan bumi
- Rotasi bumi.
Pola dan kecepatan aliran anginsangat bervariasi di seluruh Amerika Serikat dan dimodifikasi oleh badan air, vegetasi, dan perbedaan di medan. Manusia menggunakan aliran angin ini, atau energi gerak, untuk banyak tujuan: berlayar, menerbangkan layang -layang, dan bahkan menghasilkan listrik.
Istilah "energi angin" dan "tenaga angin" keduanya menggambarkan proses yang digunakan angin untuk menghasilkan tenaga mekanis atau listrik. Daya mekanis ini dapat digunakan untuk tugas -tugas tertentu (seperti butiran giling atau air pompa) atau generator dapat mengubah daya mekanik ini menjadi listrik.
Turbin angin mengubah energi anginke dalam listrik menggunakan gaya aerodinamis dari bilah rotor, yang bekerja seperti sayap pesawat atau helikopter rotor blade. Ketika angin mengalir melintasi blade, tekanan udara di satu sisi blade berkurang. Perbedaan tekanan udara di kedua sisi blade menciptakan angkat dan hambatan. Kekuatan lift lebih kuat dari hambatan dan ini menyebabkan rotor berputar. Rotor terhubung ke generator, baik secara langsung (jika itu adalah turbin drive langsung) atau melalui poros dan serangkaian roda gigi (gearbox) yang mempercepat rotasi dan memungkinkan untuk generator yang secara fisik lebih kecil. Terjemahan gaya aerodinamis ini ke rotasi generator menciptakan listrik.
Turbin angin dapat dibangun di darat atau lepas pantai dalam badan air besar seperti lautan dan danau. Departemen Energi AS saat iniProyek Pendanaanuntuk memfasilitasi penyebaran angin lepas pantai di perairan AS.
Waktu posting: Jul-14-2023